FIB Menjadi Pusat Ujian DELF di Indonesia

KOTA MALANG - Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Brawijaya (UB) telah resmi menjadi salah satu penyelenggara ujian DELF (Diplome d’Etude Langue Français) di Indonesia. DELF adalah ijazah kemampuan bahasa Prancis seseorang yang meliputi empat aspek penguasaan yaitu menyimak, membaca, menulis, dan berbicara.

Baca juga: Prestasi Berlimpah, Programmer Robot Ichiro Juarai Mawapres ITS

DELF merupakan ijazah internasional yang resmi dikeluarkan oleh FEI (France Education Internasional) di bawah naungan Kementerian Pendidikan Nasional Prancis bagi siswa SJ/Scolaire-Junior (SD-SMP-SMA) dan TP/Tout Public (mahasiswa atau umum) yang berlaku seumur hidup.

Pelaksanaan DELF ini merupakan kerja sama antara FIB UB dan IFI (Institut Francais Indonesia) Surabaya, yang merupakan perwakilan kebudayaan Prancis di bawah naungan Kedutaan Besar Prancis untuk Indonesia di Jakarta, bersama Koordinator Pusat Sertifikasi Nasional IFI Thamrin di bawah naungan FEI.

Baca juga: Saroja Kediri Minta Dibangun Kembali SMAN 5 Kota Kediri

“Mulai tahun ini, FIB UB bekerja sama dengan IFI Surabaya untuk mengadakan ujian DELF. Untuk wilayah Jawa Timur, IFI Surabaya membawahi Universitas Darul Ulum Jombang, IFI Surabaya sendiri, dan FIB UB, ” ungkap Eri Susanto, M.Hum., selaku Ketua Pelaksana ujian DELF FIB UB.

“Pelaksanaan ujian DELF ini diselenggarakan rutin setiap bulan Maret, Juni, dan Desember. Ujian DELF ini diselenggarakan secara serentak di Indonesia, ” sambungnya.

Baca juga: Mengenal Design Thinking dari Head IT Business Partner Paragon

Penerimaan Kunjungan Direktur IFI Surabaya oleh Ketua PS Bahasa dan Sastra Prancis, Ketua LIH, dan Ketua Pelaksana Ujian DELF FIB UB

“Karena FIB UB menjadi pusat ujian untuk pertama kali, maka hari ini ada kunjungan dari Pusat Sertifikasi Nasional dan tim IFI Surabaya untuk melihat kelayakan ruang ujian dan pelaksanaannya, apakah sudah sesuai atau belum, ” terangnya.

Baca juga: Mahasiswa FTMM UNAIR Kembali Ukir Prestasi Internasional

Adapun perwakilan dari Pusat Sertifikasi Nasional dan IFI Surabaya yang hadir adalah Sandra Vivier, Direktur IFI Surabaya; Rosa Karenina, penanggung jawab pengajaran dan Direktur Kursus; Syukron dari CNC/Pusat Sertifikasi Jakarta; serta Tarsono dan M. Lilik sebagai pengawas ujian. Sandra Vivier yang merupakan penutur asli Prancis turut menguji kemampuan berbicara peserta ujian.

Ujian DELF ini diselenggarakan pada Senin (7/3/2022) hingga Sabtu (12/3/2022) tergantung pada level. Namun di FIB UB, ujian terselenggara pada Senin, Rabu, dan Kamis menyesuaikan level peserta terdaftar. Pendaftaran dilaksanakan secara daring melalui ifi-id.com dan peserta dapat memilih lokasi ujian. (dts/Humas UB)

Baca juga: Hadirkan Tantangan Berbeda, NOPEC 2022 Latih Berpikir Kritis